Kehidupan unik didunia ini tidak akan pernah habis, salah satunya adalah kehidupan di desa di Inggris. Tentu saja melihat kehidupan modern saat ini , inggris terkenal dengan kesibukannya namun tidak dengan perkampungan spielplatz. Spielplatz merupakan perkampungan yang jauh dari kata kehidupan modern karena perkampungan ini di huni oleh orang-orang yang enggan menggunanan pakaian, tanpa sehelai benangpun menutupi seluruh tubuh mereka.
Seperti dilansir dailystar.co.uk, perkampungan ini berlokasi di Bricket Wood, di daerah Hertfordshire telah lama hidup seperti ini dan kian menjadi sebuah tradisi wajib bagi mereka yang menempati perkampungan ini bahkan sejak perkampungan ini di bentuk sekitar tahun 1929 oleh seorang berkebangsaan germany.
Melihat nama perkambungan yang identik dengan jerman, tentu saja tidak heran karena yang mendirikan perkampungan ini adalah orang jerman dimana Spielplatz memiliki arti sebagai tempat untuk bermain. Tapi jangan salah ya, walaupun hidup seperti ini mereka tetap memiliki kesibukan sendiri dengan segala aktivitas-aktivitas yang membuat kehidupan mereka juga normal.
Perkampungan ini juga bukan perkampungan yang terpelosok yang terisolasi namun warga ini tetap menjalani hubungan dengan orang luar perkampungan yang hidup normal dan berpakaian. Dalam kehidupan sehari-hari, merekapun tidak canggung untuk berinteraksi walau tanpa pakaian dengan tetangga sekitar, bahkan dengan cuaca yang panas sekalipun saat berkebun mereka tetap tanpa menggunakan pakaian.
Salah seorang dari komunitas ini, Tina Yates mengaku bahwa kehidupan di perkampungan ini membuat dirinya merasa lebih percaya diri. Sebelumnya, ia selalu merasa renda diri sebab ada bekas luka pada bagian tubuhnya yang ia dapatkan karena operasi. Akhirnya iapun pindah ke Spielplatz bersama suaminya dan mengikuti paham naturis. Ia bahagia menjalani kehidupan seperti ini, dengan menunjukan tubuhnya yang apa adanya.
Kehidupan di perkampungan ini pernah didokumentasi oleh salah satu statiun tv dan hingga saat itu perkampungan ini menjadi ramai dikunjung oleh wisatawan yang ingin merasakan hidup dan berbaur dengan orang-orang tanpa sehelai benang yang menutupi seluruh tubuhnya. Bagaimana menurutmu?
