Mungkin tidak semua orang mengetahui jika jambu biji terdapat kandungan zat gizi yang bisa digunakan sebagai obat. Di setiap 100 gram jambu biji yang masak dan segar ada 0,9 gram protein, 28 mg fosfor, 0,3 gram lemak, 14 mg kalsium, 1,1 mg besi, 12,2 gram karbohidrat, 0,02 Vitamin B1, 25 SI Vitamin A, 87 mg Vitamin C, dan 85 gram air, serta kalori sebanyak 49 kalori. Melihat jumlah kandungan yang baik bagi kesehatan, tidak salah jika sekarang sudah banyak sirup dan kapsul daun jambu biji. Kehadirannya bisa membawa angin segar untuk Anda yang berminat mendapatkan kandungan tersebut secara mudah.
Baca Juga Artikel Terkait
Tidak hanya buahnya saja yang memiliki kandungan yang bagi bagi kesehatan tubuh. Daun jambu biji pun mempunyai kandungan yang bagus sebagai pengobatan herbal atau alami untuk menyembuhkan penyakit. Pasalnya, di dalam daun jambu biji kaya akan antioksidan dan flavonol yang disebut sebagai quercetin yang digunakan untuk meredakan rasa sakit secara alami.
Pada daun jambu biji terdapat kandungan karotenin, polifenol, tanin, dan karotenin yang efektif mengobati berbagai macam penyakit. Sesuai keterangan dari Go Apotik, bahwa ekstrak dari daun jambu biji bisa mengobati penyakit, seperti :
-
Mampu Menurunkan Berat Badan
Ekstrak daun biji jambu yang diolah menjadi sirup maupun kapsul berguna untuk mencegah pati kompleks yang diubah menjadi gula.
-
Mengobati Diare
Aun jambu biji sudah sejak lama digunakan sebagai obat diare karena senyawa antibakteri yang kuat bisa mencegah pertumbuhan bakteri yang menyebabkan diare.
-
Mencegah Diabetes
Daun jambu biji bisa menurunkan glukosa darah pada pasien diabetes secara efektif dan optimal. Tidak hanya itu, daun jambu biji dapat mencegah penyerapan sukrosa dan maltosa pada tubuh, yang berguna untuk menurunkan kadar gula darah.
-
Mengobati Sakit Gigi dan Gusi
Karena adanya anti-inflamasi, maka daun jambu biji ini efektif dalam menyembuhkan dan mengobati sakit mulut, gigi, dan tenggorokan.
-
Mengobati Bronkitis
Daun jambu biji mampu mengobati bronkitis dengan membuka paru-paru, lalu mengendurkan lendir dan menenangkan/meminimalisir batuk.
