Masjid merupakan bangunan yang berfungsi sebagai tempat ibadah Umat Muslim. Biasanya lokasi pembangunan masjid berdekatan dengan rumah penduduk untuk memudahkan masyarakat menunaikan ibadah ketika sudah masuk waktu shalat.
Namun tidak demikian dengan masjid-masjid berikut ini. Lokasinya yang ekstrim membuat masjid-masjid ini terlihat unik dan membuat jamaah berdecak kagum. Mulai dari masjid yang dibangun di dalam gua, di atas gunung bahkan di pinggir Laut Atlantik. Bagaimana gambaran dan keunikan masjid tersebut. Berikut rangkumannya.
1. Masjid di dalam Goa (Aschabul Kahfi)
Indonesia beruntung memiliki masjid yang unik karena berada di dalam perut bumi. Masjid tersebut bernama Aschabul Kahfi yang terletak di Jalan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban, Jawa Timur. Masjid ini dibangun pada 2002 lalu oleh seorang kiai bernama Subhan. Sejak saat itu pmbangunan dan perbaikan terus dilakukan. Untuk menuju masjid pengunjung harus melewati lorong dan goa. Masjid ini dihiasi dengan tulisan kaligrafi dan tulisan jawa kuno. Pemandangan di dalam gua sangat eksotis pasalnya dapat terlihat stalagtit dan stalagmit yang telah menjadi batuan kapur.
Ketika pengunjung masuk ke dalam Masjid, maka akan terasa nuansa timur tengah. Masjid ini memiliki ruangan utama yang cukup gelap, tidak ada sinar selain cahaya lampu di sini. Arsitektur Masjidnya mirip dengan bangunan-bangunan Arab. Bagian atas masjid juga dihiasi dengan pilar yang megah.
Interior masjid ini terkesan sangat mewah, dengan hiasan yang berbahan marmer dan hiasan pilar-pilar yang cukup tinggi dan besar di dalam gua. Hal ini membuat pengunjung merasa berada diantah berantah dengan berbagai hiasan marmer dan kristal.
2. Masjid di Tepi Samudera Atlantik (Hassan II)
Raja Hassan II dari Maroko mendirikan bangunan istimewa kepada rakyatnya. Beliau membangun Masjid Hassan II di Casablanca, Maroko. Masjid ini memiliki keunikan tersendiri, pasalnya masjid ini dibangun menjorok di samudera Atlantik. Hal ini membuat seakan-akan masjid tersebut berada di tengah laut. Sehin gga masjid ini dijuluki singgasana Tuhan diatas air atau Masjid terapung terbesar di dunia. Masjid ini juga dilengkapi dengan manara setinggi 210 meter. Fakta ini menjadikannya sebagai menara masjid tertinggi di dunia.
Masjid yang didesign oleh arsitek asal Perancis ini juga dilengkapi dengan pengontrol suhu yang akan membuat jamaah beribadah dengan nyaman. Arsitektur dan interior Masjid pun sangat cantik, selain itu masjid juga dilengkapi dengan teknologi canggih yang memanfaatkan teknologi laser untuk pencahayaan dan memberikan keindahan tersendiri pada malam hari.
Sebagian masjid ini terbuat dari kaca sehingga pengunjung dapat melihat samudera atlantik dari bawah masjid. Dekorasi interior ruang shalat yang mengagumkan dibuat oleh ukiran tangan para pengukir. Lebih dari 6000 seniman maroko diperkerjakan dalam proyek pembangunan masjid ini. Uniknya masjid Hassan II ini terbuka untuk umum dan pengunjung non muslim.
3. Masjid di Dalam Laut
Arab Saudi membangun Masjid di bawah laut pertama. Sekelompok penyelam kerajaan membangun masjid mengggunakan pipa plastik yang berisi pasir di bawah laut di pantai utara Kota Tabuk yang berbatasan dengan Negara Yordania.
4. Masjid di Puncak Gunung (Masjid Al Khidr)
Para penduduk di Iran memiliki lokasi masjid sangat unik.Luar biasa, karena masjid ini terletak tepat diatas gunung. Adalah masjid Al Khidr berdiri kokoh diatas gunung Nabi Khidr (as) dan diklaim sebagai peninggalan sang nabi. Walaupn letaknya diatas gunung masjid ini tetap menjadi tempat favoritbagi para jemaah. Untuk beribadah kesini tentunya jamaah harus berjalan naik ke atas gunung. Meski begitu tidak menjadi Masjid ini sepi dari jemaah. Bahkan masjid ini lebih banyak dikunjungi dari pada masjid-masjid lain di daerah sekitar. Pemandangan yang terlihat di atas gunung setelah menunaikan shalat semakin membuat perasaan merasa tenang dan damai.
5. Masjid Terapung (Arkam Babu Rahman)
Terakhir ada masjid terapung arkam babu rahman. masjid unik ini terletak di kawasan teluk palu, kampung lere, Palu Barat, Sulawesi Tengah.masjid ini hanya berjarak 400 meter dari Jembatan Kuning atau Jembatan Palu Empat. Masjid terapung ini memiliki kubah seperti emas. dinding dan pilar-pilarnya juga memiliki warna yang serasi. Berada di masjid ini kita dapat melihat suasana teluk palu yang begitu indah diikuti dengan suara deburan ombak.
Pada malam hari, lampu-lampu yang berganti warna menerangi kubah masjid ini. masjid yang indah ini seolah melengkapi keindahan teluk palu pada malam harinya. masjid ini berdiri sekitar 30 meter dari bibir pantai teluk palu dengan luas 121 meter persegi. Masjid ini mampu menampung sekitar 150 orang jemaah. masjid ini terdiri dari satu lantai dengan empat menara. Interiornya sangatlah indah, dindingnya dilapisi oleh keramik berwarna emas kecokelatan.
Sebelum memasuki masjid ini, disediakan tempat berwudhu di muka masjid. anda harus melewati jembatan terlebih dahulu apabila anda ingin memasuki masjid cantik ini. Masjid ini berdiri kokoh dengan pancang-pancang penyangga nya di bawahnya. ada cerita menarik di balik berdirinya masjid terapung ini, konon sebelum masjid ini di bangun tinggi air laut di bibir pantai mampu mencapai 1 meter lebih. Kadang beberapa kali air laut bisa mencapai jalan raya. namun setelah masjid ini berdiri air laut tak pernah lagi menyapu jalanan.