Joget di konser dangdut memang asyik. Tapi apa jadinya jika ratusan penggemar dangdut joget bersamaan? Sengolan sedikit bisa berujung tawuran.
Namun berbeda dengan fans Temon Holic (TH) ini. Joget dangdut koplo bareng dalam satu gerakan ini mencegah tawuran.
Ide kreatif itu melahirkan resolusi baru Temon Holic. Mereka berkomitmen untuk mengubah imej dangdut agar tidak identik sebagai musik kampungan.
Mereka juga ingin mengampanyekan anti mabuk saat berjoget dangdut. Joget dangdut juga tak boleh ngawur. Ciri itu lekat hingga kini.
Berikut sejumlah fakta menarik tentang Temon Holic yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Klaten
Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, jadi asal muasal jogetan ini.
2. Temon
Jogetan ini berawal dari goyangan Muchtar Setyo Wibowo alias Temon.
3. Tahun 2013
Singkat cerita, orang-orang yang menyukai gaya berjoget Temon lalu berkumpul. Mereka bersepakat membuat wadah untuk menampung penyuka joget dangdut lainnya. Mereka akhirnya mendeklarasikan Temon Holic pada awal 2013.
4. Satu gerakan
Setiap mendatangi acara dangdutan, anggota Temon Holic akan berbaris dan berdangdut dengan gerakan yang sama. Temon Holic ingin semua orang bisa ikut berjoget.
5. Ladies
Fans Temon Holic juga beranggotakan para wanita, umumnya muda. Mereka menyebut Ladies Temon Holic.
6. Penyanyi
Sejumlah penyanyi dangdut umumnya juga melakukan aksi joget Temon Holic di atas panggung.
Lihat video kocaknya:
7. Luas
Temon Holic tidak cuma di daerah asalnya, Klaten. Kini makin meluas di daerah Jawa Tengah.